Monday, December 10, 2018

Pendalaman Alkitab, Yesaya 50:1-11

Ayat 1-3 menjelaskan, secara pribadi Allah tidak bermaksud menyisihkan istri perjanjian-Nya, yaitu Israel, selama pembuangan ke Babel, tetapi terjadi karena kesalahan Israel yang tidak mau mendengar seruan-Nya.

Ayat 4-11 perikopnya, ‘Ketaatan hamba Tuhan’. Ayat-ayat tersebut menjelaskan tentang Yesus, tetapi bisa juga kita ambil pelajaran bagi kita semua saat ini. Pendapat penulis, hamba Tuhan bukan hanya berbicara soal Yesus ataupun pendeta, tetapi setiap kita yang melayani-Nya disebut sebagai hamba Tuhan. Hal-hal yang harus dimiliki oleh hamba Tuhan, yaitu:

Memiliki Lidah Seorang Murid (Ayat 4)
Fungsi lidah adalah untuk berbicara. Berbicara seperti apa yang seharusnya kita lakukan? Kita harus memakai lidah kita untuk memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Menurut penulis, jika benar kita sebagai murid Kristus, seyogyanya kita bisa mengendalikan perkataan kita untuk tidak menyebarkan gossip, memaki, mengutuk, tetapi dapat dipakai untuk membangun iman orang lain. Teladani Yesus, yang memakai mulut-Nya untuk memberitakan Firman, membangkitkan semangat orang, menegur dosa sehingga orang bisa bertobat! Aplikasi: sudahkah kita memakai mulut kita untuk membangun semangat dan iman orang lain?

Telinga Seorang Murid (Ayat 4-5)
Fungsi telinga adalah untuk mendengar. Hal-hal apa yang lebih banyak kita dengar? Apakah telinga kita, kita pakai untuk mendengar hal-hal yang tidak berguna dan menyebabkan iman kita menjadi kandas? Kita harus meminta pada Tuhan, agar mempertajam pendengaran kita untuk mendengarkan segala sesuatu tentang kebenaran-Nya!

Memiliki Sifat: Tidak Membalas Kejahatan Dengan Kejahatan (Ayat 6)
Penulis teringat akan Roma 12:21, “Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!” Seperti apa yang Yesus lakukan saat Dia menanggung dosa kita dalam proses penyaliban dalam Matius 26:67; 27:30; Markus 14:65. Yesus tidak membalas, justru Dia mau mengampuni. Aplikasi: Bisakah kita tidak membalas jahat dengan jahat terhadap orang yang telah menyakiti kita? Bisakah kita mengampuni, seperti yang Yesus lakukan?

Memiliki Iman (Ayat 7,9)
Percaya Allah pasti menolong! Kita pun harus percaya bahwa penderitaan yang kita alami hanyalah sementara. Kita harus terus mengarahkan mata iman kita pada pertolongan Allah secara sempurna dan upah yang telah disiapkan-Nya!

No comments: